Ritual kayak gini selalu gw lakukan demi memantapkan hati, maklum, sebagai bahan buat nulis di blog ini juga kan. Gw ngeliat postingan temen gw yang tangannya lagi merogoh mangkok berisi fried chicken ala Korea di Suka Bang Bang Bang. Nah, kebetulan pas lagi di daerah sekitaran G-Walk, langsung ngacirlah ke tempat makan ini. Agak susah nyarinya kalo lagi melaju di dalam mobil, tapi ada tanda bendera Korea gede di depan resto yang bisa jadi patokan. Seems legit, hayuk dijajal!
Seketika melangkahkan kaki masuk, lantai satu punya aura remang dan kemerahan. Gw lanjutin perjalanan ke kayangan lantai atas. Ukurannya ga begitu lebar karena harus terbagi dua dengan dapur, tapi untungnya punya cahaya terang yang cukup. Ga lama berselang, mbak-mbak nyeker datang nawarin menu.
Untuk Korean Fried Chicken-nya, gw milih size half chicken yang isinya ada 6 potong ayam. Garlic Sauce gw todong sebagai bumbu pelengkapnya. Meski sedikit pesimis dari awal kedatangan, namun siapa sangka kalau rasanya bener-bener bikin gw flashback saat liburan di Korea? Damn.
Pake dulu sarung tangan plastik yang disediakan sebelum memulai adegan kanibalisme. Crackly ckinned yang lembut menjadi sapaan pertama pada tekstur tepung ayam gorengnya. Padahal sempat jadi korban foto dalam waktu yang agak lama, tapi adonannya masih crisp ketika dibedah.
Love the flavourful and well-sauced chicken. A savoury, sweetish, and slightly garlicky. Garlick-nya ga sekuat ekspektasi gw, lebih ke manis dan gurih. Tapi bumbunya udah terikat dan meresap ke jaringan terdalam. Rasanya lebih afdol jika makan pake tangan telanjang tanpa plastik yang menghalangi syaraf indera peraba untuk bersentuhan dengan para ayam ini.
Ayamnya bukan tipe ayam yang fatty, tapi tetap aja bikin lidah tak gentar buat menggeluti. Terutama bagian kulit yang dituduh sebagai bagian paling seksi. Biar pertemanan kalian ga goyah, maka hindari aktivitas terlarang; mencuri kulit ayam dari piring teman. Demi perdamaian dunia.
Love the flavourful and well-sauced chicken. A savoury, sweetish, and slightly garlicky. Garlick-nya ga sekuat ekspektasi gw, lebih ke manis dan gurih. Tapi bumbunya udah terikat dan meresap ke jaringan terdalam. Rasanya lebih afdol jika makan pake tangan telanjang tanpa plastik yang menghalangi syaraf indera peraba untuk bersentuhan dengan para ayam ini.
Ayamnya bukan tipe ayam yang fatty, tapi tetap aja bikin lidah tak gentar buat menggeluti. Terutama bagian kulit yang dituduh sebagai bagian paling seksi. Biar pertemanan kalian ga goyah, maka hindari aktivitas terlarang; mencuri kulit ayam dari piring teman. Demi perdamaian dunia.
Suka Bang Bang Bang
Ruko Food Arcade CG1 no 18 G-Walk
Surabaya 0812-3595-3277
Ruko Food Arcade CG1 no 18 G-Walk
Surabaya 0812-3595-3277
enak nih kayaknya. boleh di coba juga...
BalasHapus